OTOPROJECT – Toyota Fortuner 2.8 48V Mild Hybrid telah diluncurkan untuk pasar Afrika Selatan pada bulan Maret 2024, dengan membawa teknologi yang menarik ke dalam model generasi kedua (AN150) ini.
Mesin diesel 2.800 cc DOHC 16 valve (1GD-FTV) kini dilengkapi dengan teknologi elektrifikasi Mild Hybrid, yang didukung oleh baterai lithium-ion 48V dengan bobot 7,6 kg yang strategis ditempatkan di bawah jok belakang.
Baterai lithium-ion 48V ini mendapatkan daya melalui dua cara yang inovatif. Pertama, melalui motor generator kecil yang diputar menggunakan belt oleh mesin diesel yang bertenaga 201 dk saat akselerasi. Kedua, melalui proses pengereman regeneratif, di mana energi yang dihasilkan dari pengereman digunakan untuk mengisi baterai.
Saat baterai 48V mencapai kapasitas penuh, tenaga tambahan sebesar 16 dk dan torsi 65 Nm tersedia untuk meningkatkan performa akselerasi, meskipun mode EV (Electric Vehicle) tidak tersedia seperti pada sistem Full Hybrid di model lain.
Selain meningkatkan performa akselerasi, sistem Mild Hybrid 48V juga berkontribusi pada perbaikan proses Stop-Start di Toyota Fortuner 2.8.
Dengan bantuan motor generator kompak, proses Stop-Start menjadi lebih cepat dan halus, yang pada gilirannya meningkatkan efisiensi bahan bakar hingga 5% dibandingkan dengan model konvensional, menurut klaim dari Toyota.
Secara visual, tidak ada perubahan atau perbedaan yang signifikan pada eksterior maupun interior Toyota Fortuner 2.8 MHEV dibandingkan dengan versi konvensional.
Namun, di pasar Afrika Selatan, Toyota Fortuner 2.8 48V MHEV tersedia dalam tiga varian dengan kisaran harga yang dimulai dari R929.100 (sekitar Rp 786,5 juta) hingga R972.300 (sekitar Rp 823 juta).